SELAMAT DATANG DI PELANGI99 AGENT JUDI TERPERCAYA DAN AMAN ( BONUS ROLLINGAN TERBESAR DAN EXTRA BONUS REFERALL)

Sabtu, 18 November 2017

Saat Ulang Tahun Lina gua ngewe dengan temannya !!



Hei ketemu lagi ama Tomi.Aku tinggal di kota kembang dan Lina adalah ce-ku.Dulu ia ngekos di Bandung, sekarang semua keluarganya pindah ke Bandung. Tapi bukan dengan Lina yang akan kuceritakan sekarang.
Malam itu adalah hari ultah Lina yang ke 20.Dan sebagai seorang pacar yang baik, tentu saja aku hadir disitu.
Pestanya sendiri diadakan di rumahnya yang sedianya akan dimulai jam 7 malam, namun karena banyak gangguan, akhirnya baru dimulai jam 8 malam.
Singkatnya pesta berlangsung meriah seperti pesta ultah layaknya.Akhirnya pada jam 11 malam pestapun diakhiri atas permintaan ortu Lina mengingat banyak tamu yang harus segera pulang (tamunya kebanyakan abg sih).
Semua tamu harus pulang,termasuk aku.
Lucunya, setelah semua tamu pulang, ada seorang teman Lina (dari Jakarta) yang tertinggal.Namanya sebut aja Tasya.


Tingginya sekitar 165 cm-lah dengan berat sekitar 45 kg-lah.Gemuk ga yah?Kulitnya putih dengan rambut hitam sepunggung yang di-’shaggy’ (bener kan nulisnya?).Dan yang paling menarik adalah pinggangnya yang ramping (kecil malah) tapi toketnya yang gede (mungkin sekitar 36 A) dan pantat yang bohay!Poko nya ToGePaSar-lah!Tau ga?TOKET GEDE PANTAT BESAR!!!Hehehehe
Karena aku tamu yang paling akhir pulang, yah dengan sangat ‘terpaksa’ aku harus mau mengantarnya pulang.Waktu itu Tasya nginap di sebuah hotel yang berada di lembang.Dia bilang nginep disana enak,dingin…lagian waktu itu hotel di kota full book semua.
Mulanya aku bilang kalau aku udah ngantuk bgt buat nganter Tasya ke hotelnya, tapi karena ngga enak ama Lina (Tasya adalah anak dari temen ibunya Lina di Jkt dan Tasya ‘keukeuh’ ga mau nginep karena takut ngerepotin) akhirnya aku mau juga.
Alhasil kami berangkat dari rumah Lina jam 12.05 malem.
Malem itu udara kota Bandung dingin bgt karena baru turun hujan.Sambil terus mendengarkan lagu-lagu R&B,aku terus mengemudikan mobilku sambil sesekali menguap.
“Tom,sorry ya udah ngerepotin.Sorry bgt.”kata Tasya memecah kesunyian.
“Ahh ga papa ko.Daripada kamu naek taksi,ntar kalo diperkosa, aku juga yg disalahin.Hehehe..”jawabku.Aku sendiri heran ko aku bisa ngelawak ‘kasar’ gitu ama Tasya, padahal aku kan baru kenal hari itu!
“Ga…abisnya udah malem bgt sih…lagian aku kan jauh nginepnya.Kalo sekitaran Dago sih masih berani pulang sendiri.”seru Tasya lagi.
“Ya udahlah…tapi kalo ogut ngantuk, kamu yang nyetir yah…hehehe”,kataku.
“Boleh, tapi palingan nyampe nya ke Boromeus, bukan ke hotel.UGD lagi!Hihihi!”,serunya ngocol.
Buset, nih anak gokil juga.Untung bukan gue yang sompral.
Dari yang asalnya cuman sindir-sindiran akhirnya aku mulai berani colek-colekan.Dari yang asalnya colek tangan… terus ke pinggang…terus ke toket(walaupun secara gerak cepat…takut ketauan Lina siihhh).
Tasya kadang-kadang ngehindar tapi kadang-kadang dia diem sambil berlaga kaget.
Hujan rintik-rintik mulai turun waktu aku nyampe ke cihampelas.Ketika lewat ke sebuah diskotik, kami melihat banyak ce dengan baju yang seksi sedang berlalu-lalang.
“Wah…ini diskotik SE itu yah?Katanya ada tempat karaoke juga di dalamnya yah?”tanya Tasya.
“Ahh ini sih cuman tempat dugem doang.Kalo mau karaoke-an mah ya bukan disitunya…”
“Emang dimananya?”
“Ya… di mobilnyalah!”,jawabku sekenanya.
Sejenak Tasya memandang heran padaku,lalu kemudian tertawa terbahak-bahak.
“Ihh…jorok lo!!!”
Lama juga Tasya diem,kaya mikirin sesuatu.
“Emang lo pernah ya?”,kata Tasya tiba-tiba.
“Ih..ya belomlah!Ntar keliatan orang gimana?Gila apa!”,seruku sewot.
“Kalo gue mau gimana?”,tantangnya.
“Yeeeee…mimpi kali yeee…!”,jawabku sedikit kaget juga, antara beneran ama ‘bluffing’.
“Ga berani yah?Hihihi…padahal kaca pilm lo kan gelap!”,katanya lagi.
Buset!!!Aku baru inget kalo malem itu mobilku masih di bengkel dan aku pake cherokee punya papap yang kacanya gelap abissss…
“Oooo jadi nantangin yah…Oke deh, tapi with one condition.”,aku mulai bluffing.
“Apaan?”
“Jangan sampe Lina tau.OK?”
“As you wish!”


Tasya langsung senyum-senyum sendiri.Tangannya mulai gerayangan di pahaku.Aku sih (pura-pura) cuek aja, soalnya masih belom yakin kalo Tasya emang berani bj in the car.Dengan perlahan jemarinya mulai bermain meremas penisku. Mulai dari batangnya hingga ke bijinya. Penisku-pun mulai mekar, hampir ke ukuran maksimal.Sampai sini aku masih belom yakin dengan niat Tasya, walaupun hatiku mulai tambah deg-degan.Kupelankan mobilku sambil terus memperhatikan jalan.
“Ih…ko jadi pelan???Kaget ya…”,godanya sambil terus meremas pelan penisku.
Aku cuman nyengir mendengarnya sambil memindahkan persenelling ke gigi 2.
Shit!!Jarinya mulai menarik reslettingku!!Lalu tangannya bergerak cepat masuk untuk ‘membebaskan’ penisku.Sedetik kemudian tangannya ditarik untuk membawa penisku keluar!!Man…it so wonderfull!!
“Hehehe…udah makin keras ya…Ready for the next action?”,tanyanya dan tanpa memberiku kesempatan untuk berpikir…Plup..Mr P udah berada dalam mulutnya.
Sekali lagi : Shit!!Aku yang kaget membuat mobilku oleng kekanan.Mobil dibelakangku yang hendak menyusul langsung membunyikan klakson sehingga aku harus sedikit menepi untuk memberinya jalan.
“Mmmm…shlowwlyy…”,katanya ga jelas sambil tak lepas kulumannya.
Wow…rasa aneh mulai menggelitik di selangkanganku. Antara takut dan nikmat menjadi rasa kurious yang amat sangat. Takut karena banyak mobil lain disekelilingku yang mungkin saja memperhatikanku. Membuat kurious akan reaksi selanjutnya yang akan terjadi. Nikmat, udah pasti karena Mr P-ku berada dalam kuluman hangat seorang gadis cantik seperti Tasya.But what the hekk!!
Makin lama jalanan ke arah Lembang makin menanjak. Hujan gerimis belum reda pula. Persenelling tak pernah lepas dari gigi 2.Tasya masih asik dengan aktifitasnya. Rambutnya sudah acak-acakan. Tangan kirinya masih menggenggam Mr P, dan mulutnya terus maju mundur menghisapnya.Tiba-tiba tangannya yang kanan menarik tangan kiriku menuju toketnya. Mengerti keinginannya, segera ko rogoh kutangnya (waktu itu Tasya pake baju tank top)lalu kuremas susunya pelan. Lalu ku pilin-pilin putingnya yang udah tegang walau sedikit kagok.Ia sempat berhenti sejenak untuk menikmatinya lalu melanjutkan aktifitas kulumannya lagi.
Hebatnya, makin lama Tasya malah makin buas.Aku sempat, curiga jangan-jangan Tasya adalah seorang ‘pro’.But who cares anyway!!!
Makin lama makin terasa hangatnya Mr P ku dalam kuluman Tasya. Walau awalnya sulit (karena baru pertama), akhirnya mulai terasa aliran hangat di ujung selangkanganku yang terus naik.Apalagi ketika Tasya mendiamkan mulutnya sehingga Mr P-ku tertelan habis.Wow!!
Akhirnya sambil meremas toketnya, aku tumpahkan spermaku kuat-kuat di dalam mulutnya.Entah berapa kali kedutan yang kurasakan melepas spermaku.Bahkan kedutan itu terus terasa padahal spermaku udah abis terkuras.Mengetahui hal itu, Tasya bukannya langsung melepas kulumannya dari penisku, ia terus saja melakukan oral sehingga aku geli setengah mati.
Baru kemudian ia bangkit sambil merapikan rambutnya dengan mulut yang masih penuh oleh spermaku.Ia tersenyum sambil memandangku dan membuka sedikit mulutnya.Huekk…sperma gue doang tuh!!!
Tiba-tiba di balik tikungan, sinar lampu mobilku menerangi jalanan yang dipenuhi oleh polisi!!Shitt!!!Razia!
Tasya yang melihat itu ikutan panik. Tanpa sengaja..glek!Habislah sperma itu ditelannya.
Sempat kulihat wajahnya panik sambil tangannya meraba-raba mencari botol air mineral disampingnya.
Aku segera meminggirkan mobilku karena perintah polisi.
Sambil berusaha tetap tenang, aku bukakan kaca jendela setengah.
“Selamat malam.Tolong SIM dan STNK -nya,dik!”,kata polisi itu.
Segera kukeluarkan surat-suratku dan kuberikan padanya.
Setelah memeriksa sejenak lalu diberikan lagi padaku.
“Tolong KTP anda,Nona”,katanya lagi.
Ups..aku melirik Tasya yang masih meneguk air mineralnya.Lalu ia membuka dompetnya dan menyerahkan KTP tsb.Kulihat tali tanktop nya masih belum rapi.Hihihi…rasain!
Setelah meneliti sebentar, lalu KTP tsb dikembalikan dan beliaupun mengijinkan kami untuk terus.
Setelah lewat beberapa meter dari lokasi razia, akupun tertawa terbahak-bahak.
“Hahahaha…Kamu sadar ga kalo tadi tuh posisi tali tanktop kamu belom bener???Mana rambut acak-acakan lagi!!Hihihi”,kataku terpingkal.
“Emangnya celana lo udah diresletting!!”,jawabnya sambil minum lagi.
Shitt!!!Gue lupa!!!
Tepat jam 1 malam kami tiba di hotal tsb.Hotel besar yang indah (kalo ga salah bintang 5 kali yeee).
Suasana kami berdua udah balik lagi seperti awal.Hangat tapi rada-rada horny!!Hehehehe.
Karena ngantuk dan lemes (udah beraktifitas berat), Tasya menawarkanku untuk minum kopi sejenak di kamarnya. Ya udahlah…daripada celaka di jalan,pikirku.
Masuk ke kamarnya Tasya segera memesan segelas kopi pahit dan pamit untuk mandi.Aku menunggu sambil tiduran di bed yang menghadap ke tv.Tak terasa aku ketiduran.
Baru sejenak kurasakan, tiba-tiba ada yang hangat diselangkanganku.Dengan susah payah kubuka mataku, dan kulihat di bawah Tasya dengan tubuh bugil sedang meng-oral penisku!!Aku yang surprise memandang sekeliling kamar berusaha untuk mengenali tempat itu dan siapa gerangan yang ada di bawahku itu!!
Setelah kumpul semua roh-ku,aku berusaha untuk bangkit.Tasya yang daritadi memperhatikanku tidak berusaha untuk menghentikan aktifitasnya.Kulihat setengah tubuhku udah bugil,entah kapan ia membuka celanaku.
Merasa udah tegang maksimal, tiba-tiba Tasya meloncat ke pangkuanku dan langsung mengarahkan penisku ke lubang vaginanya yang telah basah.
“Tom, sekarang giliran gue!!”,serunya sambil langsung menduduki penisku.
Aku yang kaget segera menangkap pinggangnya yang ramping menahan tubuhnya yang terus memompa sambil mengerang-erang.
Di hadapanku, toketnya berayun ke atas ke bawah ke kiri ke kanan tak beraturan.Segera ku sergap yang kanan dengan mulutku sambil kugigit-gigit kecil.
“Yeaaahhh…Tom!!Terus!!Tapi jangan sampe nge-bekas ya!!!Ughhh…”,racaunya sambil menekan kepalaku.
Waahh…takut ketauan co-nya kali yeeee!!
Dari pinggang, tanganku turun menyusuri tubuhnya ke kedua bongkahan pantatnya. Kuremas-remas dengan keras (lupa kalo jangan sampe nge-bekas) sampe merah.Tasya makin mempercepat gerakannya dan tekanannya makin intens.
Perlahan jariku turun kearah anusnya.I got an idea!!Kumasukkan telunjukku ke mulut Tasya lalu setelah basah ku masukkan ke dalam anusnya secara perlahan. Mulanya Tasya menolak, tapi kelamaan ia tak peduli dan makin intens dengan gerakannya.Jariku terus mengorek-orek anusnya.Pantatnya udah basah oleh keringat yang dapat kurasakan asin karena juga mengaliri toketnya.
Tiba-tiba tubuhnya melenting lalu dengan cepat merangkulku sambil tangnnya menjambak rambutku.Kurasakan vaginanya semakin banjir disertai rintihan yang melepas orgasme pertamanya.
Beeuuhhh..keren banget!Tubuhnya yang basah dan bugil berkilap-kilap ditimpa cahaya lampu tidur, sementara rambutnya yang sedikit basah sebagian menempel di keningnya yang juga basah.Vaginanya masih berkedutan dimana tertancap penisku di dalamnya.Matanya setengah terpejam dan giginya menggigit bibir bawahnya dimana jarinya tertancap di kedua bahuku.
Kubiarkan sejenak sambil mengelus-elus rambutnya…
“That’s so great i’ve been waiting for…”,lirihnya.
“Specially for you, my dear…”,kataku pelan juga (supaya romantis).
“Ready for the next action ?”,tanyaku refleks mengucapkan dialog itu.
Tanpa menunggu jawabannya segera kubalikkan tubuhnya sehingga ia terpekik kaget.Kutindih vaginanya sambil membenamkan penisku. Lalu kupompa dengan cepat dan ganas.
Tasya sepertinya hendak protes, tapi sejurus kemudian ia mulai dapat mengikuti irama.Pada saat itu lah kemudian kuganti lagi posisi dengan doggy style. Matanya melotot protes dan mulutnya membuka setengah sambil menghadap ke belakang. Segera ku sumbat dengan mulutku dan kuhisap dalam-dalam.Tangan ku yang kiri meremas toketnya dari belakang.Kulihat punggungnya yang putuh berkilap-kilap dan butiran keringat berlarian di atasnya.Lalu ku tegakkan badanku dan meremas kedua bongkahan pantatnya.Kulirik Tasya hanya bisa merintih sambil menggigit bibir bawahnya.Kedua tangannya tidak punya pilihan lain selain menopang badannya.
Kukorek anusnya dengan jari basahku. Tasya menengok ke belakang sambil mengucapkan kata-kata yang ga jelas.Antara marah dan tidak tampaknya.
Aku masih mempermainkan jariku di anus dan tiba-tiba kulihat Tasya mengerang sambil menarikku untuk memeluknya dan meremas toketnya.Aha!!Anus is her G-spot!!
Orgasmenya yang kedua kurasakan lebih lama dan banyak.Pantatnya terus ditekankan ke penisku,padahal udah mentok.Mulutnya lama menghisap mulutku dan tangan kirinya meremas pantatku dari belakang sementara tangan kanannya menopang tubuhnya.
Setelah reda, segera ku ganti ke posisi konvensional.Kulihat di ujung matanya ada butir air mata.Nangis atau kelewat nikmat ya?


****SITUS GAME ONLINE TERBAIK & TERPERCAYA****

Kemenangan Besar Selalu Menanti Anda Setiap Harinya.
Kartu Asik dan Mudah Menang di indopelangi99(dot)com
Kelebihan spektakuler indopelangi99(dot)com :
- Dengan Minimal Depo & Wd 25rb
- Proses Transaksi Cepat
- 7 games dalam 1 user id
- Permainan Play FAIR 100% ANTI ROBOT / ADMIN
- CS ONLINE 24JAM
- Rating Kemenangan Terbesar
- Bonus Rollingan 0,2 % 
- Bonus Refferal Istimewa dan Seumur Hidup

Contact Us :
BBM : D872D7D9
WECHAT : PELANGI99COM
WA : +855 166 75 661
IG : 99PELANGI99COM

SALAM HOKI INDOPELANGI99.COM
Kutarik kaki kanannya sehingga menyilang di hadapanku.Dengan begini kurasakan vaginanya menjadi lebih sempit.Setelah itu kedua kakinya kuangkat dan kugantungkan di bahuku sehingga panisku bisa merangsek lebih dalam lagi.Matanya merem melek dan dapat kurasakan bahwa ia kelelahan.
Aku tak dapat menahan lebih lama lagi.Rasanya spermaku sudah siap membludak dari penisku.Segera kupercepat genjotanku sambil bertanya :
“Yang,aku udah mau ngecret nihh…Diluar ato di dalem?”
Tanpa menjawab tiba-tiba Tasya segera bangkit sehingga penisku terlepas dari vaginanya.Aku hampir ‘ilfil’ karenanya.Sperma yang siap ditumpahkan seakan surut sesaat.Namun Tasya segera menangkap penisku yang udah ‘full ereksi’ lalu segera meng-oralnya!!
Shitt!!Ce ini penuh kejutan rupanya!
Spermaku yang sempat macet, seakan mengalir kembali.Apalagi saat Tasya menghisap kuat penisku sambil memijit-mijit kedua bijiku.
Tak tahan lagi, segera kutekankan kepala Tasya ke selangkanganku.Mau mati keabisan napas (ato bau keringat) juga sebodo amat!!
Spermaku kurasakan menyembur bagai air bah.Seakan tak berhenti-henti menyemprotkan spermanya (padahal setelah itu baru disadari kalo kita ga menyemprotkan sperma sebanyak yang kita bayangkan).Pijatan di kedua bijiku membuat spermaku semakin lancar keluar dan langsung ditelan…lan oleh Tasya!!.Masih kutekankan penisku ke mulut Tasya sampai akhirnya ku biarkan karena lemasnya tubuhku,sedangkan Tasya,sekali lagi, masih asik mengulumi penisku yang mulai mengecil.
“Uuuhhh…Tasya,U R the best!!”,pujiku sambil membelai rambutnya.
Oh yeaahhh???Hebat mana ama Lina?”,tanyanya sambil melepas kulumannya.
“Ah don’t mention her name right now!!Or I will tell your boyfriend!!”
“So be it!!Jadi dia bisa putusin gue dan gue bisa jalan ama lo!!”,katanya.
Sekali lagi,beneran ato bluffing.But i don’t want to take a risk now.
“Jangan gitu dong…aku kan ga bisa putus segampang ini ama Lina!”
“My boyfriend is a jerk!!Dia ga bisa ngewujudin the wildest dream gue!!Di-oral di mobil…ga berani!!Maen di anus…ga mau!!!Posisinya juga konvensional mulu!!”,katanya sambil tertunduk.
“Well…kita ga boleh nge-judge seseorang cuman dari kekurangannya aja dong,tapi dia juga pasti punya banyak kelebihan kan”,kataku so alim tapi ‘ngambang’ gitu.
“Anyway gue pasti putus ama dia,tp selama gue belom dapat gantinya…lo mau kan muasin gue??Gapapa deh gue jadi slingkuhan lo, poko nya gue bakal keep silence dehh…”,katanya sambil tersenyum.
“Kalo itu sih,lain masalah…kata orang juga: ‘Perkuat di pusat, perbanyak di cabang!’Bener ga?”,kataku sambil meremas kedua toketnya.
“Ihh dasar lo mah emang udah bajingan ya!!!Nakal!!”,seru Tasya sambil pura-pura mukulin dadaku.
Sejak itu, Tasya putus ama pacarnya dan kami beberapa kali kencan sembunyi-sembunyi sampai Tasya jadian sama pacar barunya.Banyak wildest dream Tasya yang sempat kami lakukan, kaya ML di jalan tol,atau handjob di bioskop sampe main di anus (with condom,absolutelly!).
Saya ga tau apakah sekarang pacar barunya udah bisa satissfied Tasya seperti yang dia mau,tapi 1,the wildest dream yang dia ga akan pernah bisa lepasin, yaitu…ML ama co temennya!!
Well,that’s lucky me (that Lina is her friend) and don’t ever broke with her, that what she likes a lot!!
See U in my next experiencess!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

10 Polwan Cantik Cabuti Paku di Pohon Pinggir Jalan Solo !! wauuw !!

Menjelang Hari Pohon Sedunia, 10 polisi wanita cantik Polresta Surakarta melakukan aksi menarik di Jalan Menteri Supeno, Manahan, Kot...